mgid.com, 766271, DIRECT, d4c29acad76ce94f

AAN : Hasil Konfirmasi terkait P3A Ciawi Tani Desa Cipinang, Ada Pengakuan Setorkan Rp 40 Juta Kepada Koordinator


 

PANDEGLANG, – internasionalpos.com kontrol sosial gabungan dari beberapa elemen masyarakat juga wartawan terus menyoroti Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air lrigasi (P3-TGAI) di Desa Cipinang Kecamatan Angsana Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten, Selasa (17/7/2022).

Sorotan tersebut tertuju pada dugaan setoran fee senilai Rp 40 Juta P3A Ciawi Tani Desa Cipinang kepada Oknum Koordinator dengan inisial A.M.I yang juga tak lain merupakan salah satu Ketua Perkumpulan Petani Pemakai Air di Wilayah Kecamatan Angsana.

Kepada wartawan kontrol Sosial Aan mengatakan bahwa setoran puluhan juta itu diungkapkan oleh salah satu pengurus P3A Ciawi Tani Desa Cipinang.

“Pengakuan dari salah satu pengurus berhasil kami rekam dan hasil konfirmasi itu bisa dipertanggungjawabkan,” ucap Aan.

Aan menyebutkan nilanya Rp 40 Juta yang diserahkan P3A Ciawi Tani kepada oknum yang diduga sebagai koordinator.

“Yang mengaku dan berhasil diabadikan dalam rekaman hasil konfirmasi baru satu, tetapi tidak menutup kemungkinan dari 11 kelompok yang mendapatkan juga sama menyetor,” terang Aan.

Ie meminta Aparat Penegak Hukum segera menelisik dan melakukan cek dan ricek kegiatan fisik yang terkesan asal-asalan dalam pelaksanaan.

“RLA kami minta pihak berwenang untuk melakukan pemeriksaan baru kemudian disamakan dengan fisik yang ada jika dilihat dari realita yang terjadi sangat tidak maksimal pekerjaan fisiknya,” beber Aan.

Terlebih dijelaskannya bahwa hingga kini Proyek P3-TGAI Ciawi Tani belum rampung dikerjakan padahal anggaran sudah sepenuhnya dicairkan.

“Janggal dalam pelaksanaan, kan uang sudah cair semua tapi kenapa proyek nya masih terbengkalai,” ujarnya.

Harap Aan, semua elemen masyarakat harus serius mengawasi jalannya pekerjaan proyek P3-TGAI khususnya di Desa Cipinang.

“Agar sesuai dengan rencana dan program dapat dimanfaatkan untuk jangka panjang, masyarakat sekitar juga elemen masyarakat lainnya perlu mengawasi jalannya pekerjaan yang menelan Anggaran ratusan juta rupiah yakni Rp 196 juta itu,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua P3A Ciawi Tani Desa Cipinang JI blokir WhatsApp, terpisah oknum Koordinator inisial AM bungkam saat wartawan meminta Hak Jawab Klarifikasi

Ed/Tim

Berita Terkait

Top