Lemahnya Pengawasan PDAM Tirta Benteng, Mengakibatkan Pipa Bocor Diduga Penggalian Lubang PLN Ugal-Ugalan
internasionalpos.com, Tangerang – Penggalian lubang kabel PLN di Jalan Darussalam Selatan 1 RT.01 RW.03 Kelurahan Batusari Kecamatan Batuceper telah dilaksanakan beberapa hari ini, akan tetapi dari pekerjaan penggalian lubang PLN ini sangat menggangu aktifitas warga setempat, pasalnya pekerjaan ini tidak langsung di rapihkan kembali dan bahkan dari hasil kejadian di lokasi telah terjadi tiga kali kebocoran Pipa milik PDAM Tirta Benteng tersebut, diduga bocornya Pipa PDAM berasal dari lubang penggalian PLN.
Dari hasil laporan warga setempat bahwa, dalam waktu 1 Minggu ini telah terjadi kebocoran Pipa PDAM, dan kebocoran ini di titik yang berbeda namun masih jalur di Jl. Darussalam Selatan 1 RT. 01 RW. 03 Kel. Batusari Kecamatan Batuceper Kota Tangerang, dan dari kebocoran itu sudah dilaporkan langsung ke pihak PDAM Tirta Benteng. Sabtu,30/9/2023
San Rodi, warga RT 02 RW.03 Kelurahan Batusari Kecamatan Batuceper Kota Tangerang yang kebetulan mengetahui kebocoran tersebut, mengungkapkan kepada awak media, bahwa kebocoran Pipa PDAM ini untuk yang ketiga kali dari titik yang berbeda, artinya bahwa pekerja penggali lubang PLN tidak berhati-hati dan harus bertanggungjawab.
Dari kebocoran pipa PDAM ini, saya sebagai warga setempat sangat dirugikan, pasalnya jaringan air di rumah saya dan warga lainnya terasa kurang karena adanya kebocoran pipa tersebut dan tentunya aktifitas warga sekitar pun terganggu karena adanya genangan air dijalan raya dari kebocoran pipa itu.
“Sangat terganggu bang, karena ini kebocoran yang ketiga kalinya di titik berbeda, dan diduga keluar dari lubang galian PLN dan tentunya ini sangat merugikan kami sebagai warga konsumen air bersih dari PDAM itu, dan pihak PLN harus bertanggungjawab” tegas kucay
Masih kata Kucay menyampaikan kepada awak media di lokasi kebocoran, bahwa dari ketiga kali kebocoran pipa tersebut, ia langsung respon dengan cepat melaporkan hal tersebut kepada Direktur dan Humas PDAM Tirta Benteng, dan alhamdulilah dapat ditangani dengan baik.
Ini lemahnya pengawasan PDAM Tirta Benteng yang tidak langsung melihat dan mengontrol ke lokasi saat proses pengerjaan penggalian lubang PLN, harusnya kedua belah pihak sudah dapat mengetahui titik mana saja yang terdapat Pipa Jaringan PDAM Tirta Benteng agar dapat dilaksanakan dengan ke hati-hatian.
“Iya bang, ini menjadi lemahnya pengawasan dari PDAM, loh ko bisa ini kebocoran sampah 3 kali dalam kurun waktu 1 minggu. Dan saya merasa pengawasan dari PDAM harus lebih kuat di lapangan agar tidak ada lagi kebocoran.” Tegas kucay
Dari berita ini di terbitkan, Kucay meminta kepada pihak PLN harus bertanggungjawab dan harus bekerja ekstra hati-hati, dan kami tidak mau terdengar dan melihat lagi untuk yang ke-empat kalinya pipa PDAM bocor, dan tentunya kepada pihak PDAM Tirta Benteng harus lebih tegas agar dapat memberikan teguran keras atas terjadinya kebocoran pipa tersebut.
Red