Pihak polisi saat ini lagi mencoba mengumpulkan informasi tentang SA, alasannya bisa menghalangi kelaminnya.
Jawa Timur, internasionalpos.com
Diduga pria ini sebut SA, telah memotongan alat klaminnya dengan silet, karena kesal sudah 2 kali menikah tak mengasilkan keturunan, Jawa Timur.
Ia SA menikah pertama IM, cerai, karena tidak menghasilkan hasil dalam perkawinan dengan IM.
Kemudian SA menikah lagi dengan SI, tenyata juga sama, jadi yang di bantah di keluarga mentalahi SA tidak membuat anak.
Terakhir hati dipukul oleh SI pada bulan Mei 2024 lalu.
Lalu SA mencoba melakukan niat bahwa ia sebagai suami tidak berguna dan tidak ada hasilnya.
Setiap percakapan di keluarga yang di ungkit laki-laki tidak berguna, sudah 2 tahun menikah tidak mengasilkan anak.
“Akhir terkhir berantam di rumah tangga di bulam mei 2024 lalu dengan istri keduanya”, tutur Samin (54) tetangganya.
Menurut Samin, benar ia sudah menikah dengan SI ini sudah dua tahun belum juga mengasilkan buah perkawinan dengan SI.
Menurut JTV, bahwa yang viral, bahwa SA sudah kali menikah belum mengasilkan anak, namun hati SA terpukul.
Diduga SA, tidak tertutup kemungkinannya, bisa saja SA kelainanan, sehingga tidak memikir dampak yang dilakukan tampaakibatnya.
Kata JTV, bisa saja SA terpukul hatinya, karena setiap pemerintahan di rumah tangga (RT) bisa saja menyebutkan suami tidak berberguba.
“Ia, coba bunuh diri dengan menggunakan silet di potong kelaminnya, bisa mengahiri hidupnya”, tuturnya SA di rumah sakit.
Kata dia, SA coba menghakimi dirinya dengan potongan kelaminnya di kamar mandi.
Pihak polisi saat ini lagi mencoba mengumpulkan informasi tentang SA, alasannya bisa menghalangi kelaminnya.
“Saat ini kami mencoba mempelajari kasus ini, sejauh mana kasus pemotong kelamin ukuran 5 cm di kamar mandi”, katanya pihak polisi.
(Dono / beri)
